Komisaris Independen dan Kinerja Perusahaan Dengan Kepemilikan Pemerintah Sebagai Pemoderasi

Abstract

Komisaris independen dan kinerja perusahaan telah menjadi isu yang menarik untuk diteliti. Banyak penelitian telah dilakukan sehubungan dengan topik ini, walaupun hasil penelitian-penelitian tersebut masih kontroversial, namun kebanyakan penelitian melaporkan hasil adanya hubungan positif antara komisaris independen dan   kinerja   perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah dan persentase komisaris independen terhadap kinerja perusahaan, dan apakah pengaruh tersebut berbeda bagi perusahaan BUMN dibanding perusahaan swasta. Penulis menggunakan sampel perusahaan non-keuangan BUMN dan perusahaan non-keuangan swasta di Indonesia. Hasil regresi linear berganda menunjukkan bahwa komisaris independen berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja perusahaan dan kepemilikan pemerintah memperkuat pengaruh positif komisaris independen terhadap kinerja perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan BUMN lebih membutuhkan peran komisaris independen dibanding perusahaan swasta.